By : AQIQAH
KARAWANG
Aqiqah Nurul Hayat Kini Hadir di Kota KARAWANG,
Yang Melayani Jasa Aqiqah Siap Saji. Daftar Harga Paket Aqiqah KARAWANG Nurul
Hayat Aqiqah KARAWANG Nurul Hayat menyediakan Jasa Layanan Aqiqah siap
Saji. Akikah " Aqeeqaa" di Aqiqah KARAWANG ada menu pilihan sesuai
Harga Kambing Aqiqoh. Aqiqah Nurul Hayat KARAWANG menyediakan Kambing Aqiqah
yang memenuhi syarat hewan untuk aqiqoh.
Hewan untuk Aqiqah
Jantan atau betina
Ketentuan Hewan Aqiqah :
1. Hewan
sembelihan aqiqah boleh dengan kambing (boleh jantan maupun betina), domba.
Tidak sah aqiqah jika dilakukan dengan hewan selain diatas, seperti ayam,
kelinci, atau burung.
2. Hewan
aqiqah harus dalam keadaan sehat, tidak boleh ada cacat dan dalam keadaan
sakit.
3. Hewan
aqiqah harus merupakan hewan yang sudah layak disembelih seperti mana
halnya kurban. Jika kambing, maka minimal sudah berusia satu
tahun.
4. Disunnahkan
dimasak terlebih dahulu.
"Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam
memerintahkan mereka aqiqah untuk anak laki-laki dua kambing, dan anak
perempuan satu kambing". [HR At Tirmidzi dan Ibnu Majah].
Ketentuan kambingnya disini tidak dijelaskan jenisnya, harus
jantan atau boleh juga betina. Namun para ulama menyatakan, bahwa kambing
aqiqah sama dengan kambing kurban dalam usia, jenis dan bebas dari aib dan
cacat. Akan tetapi mereka tidak merinci tentang disyaratkan jantan atau betina.
Oleh karena itu, kata "syah" dalam hadits di atas, menurut bahasa
Arab dan istilah syari’at mencakup kambing atau domba, baik jantan maupun
betina. Tidak ada satu hadits atau atsar yang mensyaratkan jantan dalam hewan
kurban. Pengertian "syah" dikembalikan kepada pengertian syariat dan
bahasa Arab.
Dengan demikian, maka sah bila seseorang menyembelih kambing
betina dalam kurban dan aqiqah, walaupun yang utama dan dicontohkan Rasulullah
Shallallahu 'alaihi wa sallam ialah kambing jantan yang bertanduk. Wallahu
a’lam.
Distribusi Masakan aqiqah :
Setelah disembelihnya hewan aqiqah, maka para ulama
menganjurkan untuk membaginya menjadi tiga bagian. Sepertiga pertama untuk
ahlul bait (kerabat dekat) sepertiga kedua untuk diberikan kepada orang lain
sebagai hadiah, dan sepertiga terakhir untuk dijadikan sebagai sedekah.
Dianjurkan pula bahwa pemberian untuk sedekah dan hadiah,
lebih utama jika dilakukan setelah daging tadi dimasak oleh ahlulbait, tidak
dibagikan dalam keadaan masih mentah. Hal ini mengingat tidak semua fakir
miskin dalam keadaan mampu untuk memasak daging yang diberikannya, dan kalaupun
sanggup akan menambah beban mereka. Maka yang paling utama adalah meringankan
beban mereka dan memberikan kebahagiaan dan kesenangan bagi mereka.
Jumlah Hewan aqiqah :
Jumlah hewan Aqiqah untuk anak laki-laki dua ekor sedangkan
untuk anak perempuan satu ekor. Akan tetapi jika tidak mampu dua ekor untuk
anak laki-laki maka seekorpun boleh. Hal ini InsyaAllah tidak akan mengurangi
nilai Aqiqah, Asal kita jujur dan tidak berpura-pura tidak mampu. Sebab,
sebagimana tampak dalam hadist yang bersumber dari Ibnu Abbas, Rasulullah
pernah meng-Aqiqahi Hasan dan Huein masing-masing seekor kibasy.
Comments
Post a Comment